loading…
Direktur Poltracking Indonesia Indonesia Masduri Amrawi mengatakan, keputusan berani Poltracking Indonesia untuk keluar dari Persepi menunjukkan komitmen terhadap integritas menjaga kualitas data. Foto/Dok. SINDOnews
“Poltracking Indonesia pada 2014 diajak bergabung ke Persepi karena pertaruhan integritas, pada 2024 Poltracking Indonesia keluar dari Persepi juga karena pertaruhan integritas,” kata Direktur Poltracking Indonesia Indonesia Masduri Amrawi dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu (6/11/2024).
Poltracking Indonesia telah membangun reputasi selama 12 tahun. Mereka menolak mengorbankan integritas hanya karena satu survei Pilkada Jakarta dengan proses verifikasi yang tidak objektif.
Poltracking Indonesia telah membuktikan keakuratannya dalam berbagai momen penting pemilihan di Indonesia. Mulai dari Pemilu 2014 hingga Pemilu 2024, hasil survei dan quick count Poltracking Indonesia selalu menunjukkan presisi tinggi.